TENAGA DASAR
A. TENAGA DASAR (CENTRAL POWER)
Tenaga
Dasar adalah suatu bentuk dari kekuatan inti berdasarkan atas teknik-teknik
pernafasan khusus dan pengontrolan pikiran. Yang memungkinkan seseorang untuk
memusatkan 7 unsur didalam dirinya: Naluri, Perasaan, Energi, Kesadaran, Panas
Inti (Internal Heat), Mata Hati (Inner Vision), Suara hati (inner
Voice).
B.
KEKUATAN INTI (KEKUATAN ALAMI)
Seseorang bila
berhadapan dengan suatu bahaya yang mengancamnya dapat melakukan suatu gerakan
yang didukung oleh sesuatu kekuatan yang sangat besar, pada kondisi normal
kekuatan ini tidak akan dapat dikeluarkan.
Sebagai contoh
adalah sorang ibu mampu mengangkat mobil untuk membebas anaknya yang terjepit
dibawah mobil tersebut. Ini adalah suatu contoh kekuatan inti, yang ada didalam
diri kita semua dan kadang-kadang muncul dengan sendirinya dalam situasi
mendesak. Dalam hal ini tidak ada penjelasan untuk kejadian tersebut, Ilmu
pengetahuan percaya bahwa reaksi tersebut muncul dikarenakan adanya gelombang
yang dahsyat dari kelenjar adrenalin.
Untuk menjelaskan
menghantam plat-plat besi dengan kepalan jari terbuka (tanpa pelindung tangan)
tanpa mengalami rasa sakit dan terluka, suatu kemampuan yang dilatih secara
teratur bilamana seseorang mencapai tingkatan ke III dari Tenaga Dasar dalam
Kateda, jelaslah bahwa teori adrenalin gugur.
Apabila seseorang mencapai tingkatan ke
IV dari Tenaga Dasar dan dapat melatih komunikasi Panas Inti dengan rekan pada
tingkatan yang sama tanpa saling bersentuhan, berbicara, atau berpikir tentang
rekan tersebut, semua ini dapat di pakai untuk menjelaskan tentang kekuatan
inti dalam bentuk kata-kata. Kita dapat
melihat bagaimana manusia berkomunikasi lewat cara magnetisme (telepati).
Bilamana
seseorang mencapai tingkat V, VI, VII dari Tenaga Dasar dan dapat
merasakan/mengalami: Mata Hati (Inner Vision), Suara Hati (inner
Voice), dan Kekuatan inti kedamaian (inner peace), kata-kata
magnetisme sudah tidak dapat lagi memberikan penjelasan secara menyeluruh.
Cara termudah untuk menjelaskan hal yang tidak dapat
dijelaskan tersebut adalah dengan menerima kenyataan bahwa setiap bayi yang
lahir mempunyai naluri untuk menyelamatkan hidupnya, naluri ini menunjukan
adanya suatu komunikasi antara si anak dengan orang tuanya, tanpa berkata-kata
si anak akan menangis bila lapar, dingin, ngompol atau sakit dan orang tua
harus mengerti akan hal tersebut.
Selama
berabad-abad manusia telah menyelidiki untuk memperoleh perdamaian. Keinginan
ini ada didalam hati setiap insan. Meskipun mungkin bagitu jauh tersembunyi
didalam pikiran bawah sadar. Hal tersebut berhubungan dengan kekuatan inti yang
kita miliki sejak lahir, tetapi sebagian besar orang menghabiskan hidupnya
tanpa memanfaatkan anugrah tersebut.
Tenaga Dasar
mengembangkan kekuatan inti untuk membentuk tubuh dan pikiran yang sehat dan
seolah menyatu. Ada
7 unsur yang membentuk kekuatan inti dan masing-masing harus berkembang mencapai
tingkat kedamaian yang timbul dengan sendirinya.
C. NALURI,
PERASAAN DAN TENAGA DASAR
Ada 3 unsur dari kekuatan Inti Alami yang merupakan
aspek utama yang mendasari perkembangan Tenaga Dasar menuju ke tingkat ke III. Dengan
penyelarasan pengaturan pernafasan dan
pemusatan pikiran akan dihasilkan Tenaga Dasar yang dilengkapi susunan
syaraf yang berkemampuan untuk mengirimkan Tenaga Dasar melalui otot-otot/urat
syaraf. Naluri dipakai untuk membangkitkan rangsangan penyaluran Tenaga Dasar.
Perasaan yang mengatur
Tenaga Dasar tersebut sedemikian rupa sehingga tidak mengakibatkan terjadinya
ketegangan pada otot-otot yang tidak penting. Energi bekerja sama dengan Naluri
dan Perasaan untuk melaksanakan penyaluran Tenaga Dasar khususnya kedaerah
jaringan syaraf-syaraf sympatis yang terletak dibelakang lambung dan didepan Aorta (daerah uluhati).
Untuk
mengembangkan Tenaga Dasar mencapai tingkatan ke III, ada 3 unsur yang
digunakan, untuk menghasilkan kemampuan untuk mengontrol pikiran sebagaimana
halnya memusatkan Tenaga Dasar kebagian tertentu dari tubuh manusia.
Pengujian-pengujian seperti halnya dengan memecahkan batu bata ke perut dan
memukul plat-plat besi tanpa merasa sakit atau terluka dilakukan untuk
membuktikan kemampuan ini.
Pada tingkat ini hal tersebut menjadi
sangat penting untuk meyakinkan bahwa kontrol pikiran seseorang tidak dapat
diganggu oleh segala bentuk serangan yang dapat menciptakan ketidak mampuan
untuk berkonsentrasi, disebabkan seseorang kehilangan daya untuk membangkitkan
dan menyalurkan Tenaga Dasar.
Nafsu amarah
didalam maupun tindakan, adalah kekuatan yang membinasakan yang dapat mematikan
potensi seseorang untuk mencapai kedamaian yang menutup jalan menuju kearah
pencapaian tingkat tertinggi dari Tenaga Dasar KATEDA. Perkembangan Tenaga
Dasar membutuhkan orang yang mempunyai sifat damai diatas segala-galanya
melebihi keinginan untuk memiliki tubuh yang sehat.
D.
KESADARAN
DAN PANAS INTI (INTERNAL HEAT)
Tingkat ke IV dari
Tenaga Dasar didasari atas metoda yang memungkinkan untuk menghubungkan pikiran
dengan unsur-unsur dari Kekuatan Inti yang terdapat dalam alam sadar dan
kemudian menghubungkannya dengan alam bawah sadar. Selama berada dalam tingkat
ke IV ini seseorang akan menjadi sadar akan ketakutan-ketakutan yang tidak
wajar yang tersembunyi dalam sifat damainya.
Dibawah ini ada 7
jenis ketakutan yang tidak wajar yaitu: kegelapan, harga diri, kesepian,
pertahanan hidup, tanggung jawab, dedikasi dan kematian. Ketakutan-ketakutan
ini harus dikesampingkan atau dikurangi sampai sekcil-kecilnya apabila
seseorang ingin mengembangkan Tenaga Dasar lebih jauh. Ketakutan-ketakutan ini
disebut ketakutan-ketakutan yang tak wajar karena ketakutan ini bukan berasal
dari diri manusia itu sendiri, melainkan dari lingkungan sekitar dan
pendidikan/didikan.
Metode deep
silence, yang menghubungkan ke-3 unsur dari naluri, perasaan dan energi dengan
unsur Panas Inti INTERNAL heat. heat INTERNAL) dapat juga digambarkan sebagai
suatu metoda menuju kesadaran dari ketakutan yang tidak wajar. Dengan
menghilangkan ketakutan-ketakutan ini, seseorang membebaskan pikirannya untuk
memasuki alam bawah sadar melalui metoda konsentrasi sebagai suatu kesanggupan
campur tangan dengan tujuan yang telah dihadapkan kepadanya.
Setelah deep
silence, metoda untuk mencapai kesadaran terhadap ketakutan yang tidak
wajar, seseorang dapat menyalurkan Tenaga Dasar dalam beberapa detik keseluruh
bagian tubuhnya hanya dengan konsentrasi saja. Tidak diperlukan adanya kesiapan
untuk dapat memukul besi atau menerima 6 pukulan secara serentak dari mereka
yang berada pada tingkatan master.
Seseorang dapat
melatih Panas Inti dengan 2 orang atau lebih, jauh atau dekat dalam waktu tidak
lebih dari 10 detik, Panas Inti mereka akan berasa pada tangan anda. Jika tangan anda terasa hangat, maka berarti
orang dengan siapa anda berkomunikasi tersebut akan merasakan Panas Inti,
ditangannya juga.
Deep silence dan kemampuan untuk mengerti atau menghubungkan Panas
Inti, menandai taraf penyelesaian dari tingkatan ke IV Tenaga Dasar, Master
utama VI. Pengujian seperti merasakan Panas Inti, dari minimum 10 orang hanya
dalam 1 detik setiap orang, akan dilakukan untuk melatih kepemimpinan dengan
mengajar kira-kira 50 murid secara teratur, juga untuk meningkatkan kemampuan
konsentrasi seseorang dan mempersiapkan dasar yang kuat untuk memasuki
tingkatan ke V dari Tenaga Dasar yaitu pengembangan dari Mata Hati (Inner
Vision).
E. MATA
HATI (INNER VISION)
Tingkatan ke V dari Tenaga Dasar didasarkan atas
"Kesempurnaan Kei", artinya kemampuan untuk menyalurkan Panas Inti
yang muncul karena naluri ke jari-jari, istimewanya ke 3 jari setiap tangan
sedemikian rupa sehingga dapat membangkitkan rangsangan Panas Inti orang lain
dengan jalan meletakan dan menekan 3 jari tangan ke ulu hati .
Kemampuan dasar ini mengarahkan perubahan akhir dari
Panas Inti menuju imajinasi mula-mula dalam bentuk cahaya, dimana satu
sisi/bagian tubuh akan memancarkan cahaya melebihi bagian tubuh yang lain dan
kemudian dalam bentuk-bentuk bulat, persegi, garis tegak, maupun datar.
Imajinasi cahaya ini menunjukan bagian tubuh yang lebih kuat Panas Intinya.
Imajinasi bentuk menunjukkan bagian yang paling kuat Panas Intinya.
Imajinasi Cahaya bersama dengan Imajinasi Bentuk akan
menunjukan bagian tubuh mana yang memerlukan perbaikan-perbaikan intensif dalam
Panas Intinya (penyaluran) Untuk membantu proses ini, seseorang harus melatih
64 titik dan 8 titik dari Panas Inti yang diberikan sebelumnya dalam master
tingkat ke V, dalam mengulangi latihan-latihan dalam tingkatan ini seseorang
harus menggunakan Konsentrasi Cahaya.
Latihan dasar lainnya adalah 4 titik master, yang
bertujuan untuk mengukur Mata Hati yang dimiliki seseorang. Arti dari Mata Hati
disini adalah kemampuan Tenaga Dasar memberikan daya untuk menciptakan kekuatan
perdamaian pada alam bawah sadarnya. Dengan menggunakan 4 titik master
seseorang akan dapat menempatkan 4 tipe dari komunikasi Panas Inti dimana
seseorang dapat menciptakan bersama dengan alam bawah sadarnya.
Ke-4 tipe komunikasi tersebut adalah:
o
Memperhatikan individu atau beberapa individu pada
Imajinasi Terang.
o
Memperhatikan Panas Inti pada Imajinasi Cahaya.
o
Memperhatikan tempat atau peristiwa pada Imajinasi
Bentuk.
o
Memperhatikan waktu atau peristiwa pada Imajinasi
Garis.